Radio News Muaro Jambi. Calon Walikota Jambi M Sum Indra menilai, perhelatan Pilwako yang
sebentar lagi digelar adalah ajang pestanya rakyat. Dalam arti rakyat
dapat bersuka cita karena bisa dengan bebas dan leluasa memilih siapa
yang akan menjadi pemimpinnya. Hal tersebut diungkapkan Sum Indra saat
ditemui wartawan pada salah satu kegiatan rangkaian kampanye dirinya.
Ia menambahkan, selayaknya sebuah pesta maka pesta demokrasi juga harus
membuat semua pihak berbahagia. “Iya kita harus bahagia karena sebentar
lagi akan memiliki pemimpin baru, pemimpin yang diharapkan mampu
memenuhi keinginan masyarakat,” katanya.
Saat dimintai
pendapatnya mengenai para kandidat yang maju dalam Pilwako kali ini, Sum
menjawab diplomatis. “Semua orang memiliki konsep dengan kelebihan dan
kekurangannya masing-masing. Dalam demokrasi ini, tidak ada satu pihak
pun yang boleh merasa paling benar. Demokrasi selalu memberikan ruang
bagi siapapun untuk merasa dimengerti,” Kata Sum.
Oleh karena
itu, dirinya bersama dr. Maulana selalu berusaha untuk menjaga hubungan
baik dengan semua kandidat. “Semua kandidat itu saudara kami, bahkan
orang tua kami. Masalah hasil Pilwako ini, kita serahkan kepada warga
yang menilai dan Tuhan yang menentukan,” timpal dr. Maulana, Sabtu
(15/6).[]
Reporter: Teddyzeeous Anggadipradja
Radio News Muaro Jambi. Calon Walikota Jambi M Sum Indra menilai, perhelatan Pilwako yang
sebentar lagi digelar adalah ajang pestanya rakyat. Dalam arti rakyat
dapat bersuka cita karena bisa dengan bebas dan leluasa memilih siapa
yang akan menjadi pemimpinnya. Hal tersebut diungkapkan Sum Indra saat
ditemui wartawan pada salah satu kegiatan rangkaian kampanye dirinya.
Ia menambahkan, selayaknya sebuah pesta maka pesta demokrasi juga harus membuat semua pihak berbahagia. “Iya kita harus bahagia karena sebentar lagi akan memiliki pemimpin baru, pemimpin yang diharapkan mampu memenuhi keinginan masyarakat,” katanya.
Saat dimintai pendapatnya mengenai para kandidat yang maju dalam Pilwako kali ini, Sum menjawab diplomatis. “Semua orang memiliki konsep dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dalam demokrasi ini, tidak ada satu pihak pun yang boleh merasa paling benar. Demokrasi selalu memberikan ruang bagi siapapun untuk merasa dimengerti,” Kata Sum.
Oleh karena itu, dirinya bersama dr. Maulana selalu berusaha untuk menjaga hubungan baik dengan semua kandidat. “Semua kandidat itu saudara kami, bahkan orang tua kami. Masalah hasil Pilwako ini, kita serahkan kepada warga yang menilai dan Tuhan yang menentukan,” timpal dr. Maulana, Sabtu (15/6).[]
Reporter: Teddyzeeous Anggadipradja
Ia menambahkan, selayaknya sebuah pesta maka pesta demokrasi juga harus membuat semua pihak berbahagia. “Iya kita harus bahagia karena sebentar lagi akan memiliki pemimpin baru, pemimpin yang diharapkan mampu memenuhi keinginan masyarakat,” katanya.
Saat dimintai pendapatnya mengenai para kandidat yang maju dalam Pilwako kali ini, Sum menjawab diplomatis. “Semua orang memiliki konsep dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dalam demokrasi ini, tidak ada satu pihak pun yang boleh merasa paling benar. Demokrasi selalu memberikan ruang bagi siapapun untuk merasa dimengerti,” Kata Sum.
Oleh karena itu, dirinya bersama dr. Maulana selalu berusaha untuk menjaga hubungan baik dengan semua kandidat. “Semua kandidat itu saudara kami, bahkan orang tua kami. Masalah hasil Pilwako ini, kita serahkan kepada warga yang menilai dan Tuhan yang menentukan,” timpal dr. Maulana, Sabtu (15/6).[]
Reporter: Teddyzeeous Anggadipradja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar