Selasa, 30 April 2013

Pelatihan "Meliput Mereka Yang Terpinggirkan" Bukittinggi

PPMN bekerjasama dengan Ford Foundation kembali menggelar seri ketiga dari Pelatihan Meliput Mereka Yang Terpinggirkan. Kali ini pelatihan digelar di kota berhawa sejuk di tengah Pulau Sumatra, Bukittinggi. Kesejukan udara ditambah pemandangan Gunung Singgalang yang menakjubkan dan Gunung Marapi yang sedang 'bergejolak' rupanya justru membuat semangat tujuh belas peserta yang datang dari Sumatera, Jawa dan Kalimantan semakin menyala. Selama empat hari penuh peserta mendapatkan berbagai materi yang dibutuhkan oleh wartawan untuk dapat memahami persoalan kaum marginal, sehingga nantinya bisa dengan mudah membuat liputan hak asasi manusia dengan berimbang.
Tiga trainer yang didatangkan dari ibu kota, yaitu Ahmad 'Alex' Junaedi (The Jakarta Post), Sri Lestari (BBC Indonesia), dan Luviana (MetroTV) berusaha 'menularkan' ilmu mereka sepanjang pelatihan. Selain itu, para pembicara tamu yang juga berperan dalam memperkaya peserta dalam memahami persoalan kaum marginal, juga dihadirkan. Mereka adalah Rozidateno Putri (Dosen Universitas Andalas, penelitih Ma'arif Institute dan I Push), Jhoni Aulia (Ketua Persatuan Penyandang Cacat Indonesia cab. Sumatra Barat), dan Datuk Usman Gumanti (Ketua Badan Pelaksana Harian Aliansi Masyarakat Adat Nusantara, Jambi).
Pelatihan yang berjalan penuh dengan diskusi dan perdebatan yang seru ini akhirnya ditutup pada malam hari, saat langit di atas Ngarai Sianok sedang bersiap-siap menebarkan rintik-rintik air hujan ke seluruh kota. Satu persatu kami pulang dengan bekal tambahan ilmu dan tekad untuk menjadi jurnalis yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengapa selalu dengar radio